Rabu, 16 Maret 2016

KOMPUTASI MODERN

Pada era modern saat ini perkembangan teknologi semakin pesat. Perkembangan teknologi yang semakin pesat tersebut dapat kita lihat dari lahirnya teknologi-teknologi baru yang bermunculan. Pada kesempatan ini saya akan membahas tentang Komputasi Modern. Secara Umum Komputasi bisa diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma. Komputasi merupakan suatu sub-bidang dari ilmu komputer dan matematika. Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi umumnya dilakukan dengan menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Namun sekarang, kebanyakan komputasi telah dilakukan dengan menggunakan komputer. Komputasi yang menggunakan komputer inilah yang disebut dengan Komputasi Modern.

Sejarah komputasi modern

Komputasi modern ini pertama kalinya digagaskan oleh seorang ilmuan yang bernama John Von Neumann. Dialah orang yang pertama kali menggagaskan konsep sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory. Konsep inilah yang menjadi dasar arsitektur komputer modern. John Von Neumann memberikan berbagai sumbangsihnya dengan cara meningkat karya – karyanya dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer. Selain itu, Von Neumann juga merupakan seorang ilmuan yang sangat berperan penting dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II silam. Dan berkat kepiawaian Neumann di bidang teori game inilah ia bisa melahirkan konsep automata, teknologi bom atom dan komputasi modern yang akhirnya melahirkan sebuah computer.

Sebenarnya kata “komputer” tersebut pertama kali dipergunakan secara umum pada tahun 1613. Arti kata komputer itu sendiri mengacu kepada perhitungan aritmatika dan kata tersebut masih dipergunakan hingga pertengahan abad ke-20. Dan seiring dengan perkembangan jaman dari akhir abad ke-19 hingga seterusnya, “computer” menjadi berubah makna jadi sebuah mesin yang melakukan komputasi.
Kemudian sekitar tahun 1920an, kata “mesin komputasi” mulai dikenal. Setiap mesin yang dapat membantu melakukan pekerjaan manusia yaitunya menghitung dengan metode yang efektif, disebut dengan mesin komputasi. Pada tahun 1940-1950 dengan munculnya mesin komputasi elektronik kata “mesin komputasi” mulai berubah menjadi “komputer” yang biasanya diawali dengan “elektronik” atau “digital”.
Sejak saat itu, Von Neumann menjadi seorang konsultan pada pengembangan komputer ENIAC, Dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai sampai sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah seperangkat komputer dengan program yang tersimpan (program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat, I/O, dan memori. Konsep dasar arsitektur komputer modern sendiri ialah konsep sebuah sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory.

Implementasi komputasi modern pada kehidupan yaitu :

Contohnya yaitu pada bidang biologi. Bioinformatika adalah ilmu yang mempelajari penerapan teknik komputasional untuk mengelola dan menganalisis informasi biologis.
Penerapanya :

1. penerapan metode matematika
2. Statistika
3. informatika
4. Masalah biologis seperti penggunaan sekuens DNA dan asam amino
5. Meramalkan bentuk struktur protein maupun struktur sekunder RNA
6. Analisis filo genetik
7. Ekspresi Gen

Sabtu, 12 Maret 2016

Model Open System Interconnetion (OSI)

Pengantar Model Open Systems Interconnection(OSI)

Model Open Systems Interconnection (OSI) diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jaringan. Standard ini dikembangkan untuk industri komputer agar komputer dapat berkomunikasi pada jaringan yang berbeda secara efisien.


Model Layer OSI

Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi.
Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard.


1. Lapisan Aplikasi (Application Layer)
Layer ini adalah yang paling “cerdas”, gateway berada pada layer ini. Gateway melakukan pekerjaan yang sama seperti sebuah router, tetapi ada perbedaan diantara mereka. Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan beroperasi padanya, protocol seperti FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada layer Application.Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.
Program aplikasi yang sering digunakan:
E-mail, WWW (World Wide Web), EDI(Electronic Data Interchange)
– Layanan aplikasi
– E-mail, file transfer, dan lain lain
– File, cetak, messages, database
Fungsi :
– Interface antar jaringan dan software aplikasi

2. Lapisan Presentasi (Presentation Layer)
Lapisan ini bertugas untuk menterjemahkan data yang hendak ditransfer ke sisi aplikasi yang digunakan oleh end user/pengguna akhir. Fungsi :Menyajikan data; Layanan penterjemahan; Menangani pemprosesan seperti enskripsi, tipe data, Format data, struktur data,
contoh: format ASCII yang diubah menjadi tulisan yang bisa dilihat oleh sisi user, pada browser seperti Mozilla Firefox, Opera, dll.
Network components:Gateway

3. Lapisan Session (Session Layer)
Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi,- bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”.Beberapa protocol pada layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.
Komunikasidapatberlangsungdalamtiga mode dialog :
1) Simplex, Data mengirim hanya ke satu arah saja ; 2) Half – Duplex, Data dapat dikimkan secara bergantian ; 3) Full- Duplexm, Data dikirim dan diterma secara bersama-sama.
Network components:Gateway

4. Lapisan Transport (Transport layer)
Lapisan ini bertugas untuk mengubah frame data menjadi beberapa paket data yang kemudian dikirimkan ke alamat tujuan dan menjamin data sampai di tempat tujuan.Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling).
– Lapisan ini sangatlah penting keberadaannya,karena lapisan ini yang memisahkan lapisan tingkat atas dengan lapisan bawah.
– Pada lapisan ini juga data dirubahm enjadi Segment (Data Stream).
– Koneksi ujung Ke ujung
– Data transport reability
– Melakukan perbaikan kesalahan sebelum pengiriman
– Estabilish, maintenance
Fungsi :
– Realiable atau unrealieble delivery
– Multiplexing
Network components: Gateway; Advanced Cable Tester; Brouter

5. Lapisan Network (Network Layer)
Lapisan ini bertugas menetukan alamat tujuan berdasarkan IP address, pada lapisan ini juga dilakukan routing untuk menetukan alamat jaringan yang berbeda.Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.Beberapa fungsi yang mungkin dilakukan oleh Layer Network : Membagi aliran data biner ke paket diskrit dengan panjang tertentu ; Mendeteksi Error ; Memperbaiki error dengan mengirim ulang paket yang rusak ; Mengendalikan aliran.
Network components: Brouter; RouterFrame Relay Device; ATM Switch; Advanced Cable Tester

6. Lapisan Data Link (Data Link Layer)
Lapisan ini tugasnya yaitu mengelompokkan bit-bit data yang kemudian dikelompokkan menjadi frame dan diteruskan melalui kartu jaringan (Network Interface Card). Pada lapisan ini juga dilakukan pemeriksaan dan penanganan error apabila terjadi kesalahan antara pengalamatan MAC address dan hardware penghubung jaringan lainnya seperti hub, switch, repeater.Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. Komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error.
Network components: Bridge; SwitchISDN; Router; Intelligent Hub; NIC; Advanced Cable Tester

7. Lapisan Fisik (Physical Layer)

Lapisan ini berfungsi untuk menterjemahkan media transmisi jaringan berupa data-data yang diterjemahkan menjadi bit-bit/sinyal analog dan diteruskan melalui media kabel ke ethernet, dan menjaga koneksi antara media jaringan dengan sistem.Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.
Network components: Repeater; Multiplexer; Hubs(Passive and Active); TDR; Oscilloscope; Amplifier


Sumber :
https://zakariaakhmadubaidillah.wordpress.com/2012/02/15/model-jaringan-layer-osi-open-system-interconnection/
https://mandorkawat2009.files.wordpress.com/2009/10/image133.png
https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=9&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwiI8caEn7vLAhXng6YKHc9BCgkQFghHMAg&url=http%3A%2F%2Fkangkung.weebly.com%2Fuploads%2F2%2F0%2F7%2F0%2F2070112%2Fpengenalan_komunikasi_data.doc&usg=AFQjCNGc5mp0Ujp98gRjyXQugAslprTnew&sig2=2rmlMPZYKOC4fYZGoWxPNw